Kenapa Retargeting TikTok Wajib Jadi Andalan
Di TikTok, awareness itu cepat, tapi konversi terjadi ketika Anda mengikuti kembali orang yang sudah menunjukkan minat—menonton video, menyukai, menyimpan, berkomentar, mengunjungi profil, atau menonton LIVE. Kabar baiknya: TikTok Ads Manager mendukung Custom/Engagement Audiences yang memungkinkan Anda membangun segmen berdasarkan persentase tonton video (25/50/75/100%), durasi (2 detik/6 detik), hingga engagement (like/comment/share), dengan lookback window yang fleksibel (7–180 hari).TikTok For Business
TikTok juga menyediakan Live Shopping Ads (kini melalui kampanye GMV Max untuk TikTok Shop) agar orang dapat menonton LIVE sambil langsung belanja—memperpendek jarak dari niat ke transaksi secara real-time. Fitur ini resmi dan berlaku global untuk akun TikTok Shop.TikTok For Business+2TikTok For Business+2
Dan secara platform, engagement TikTok memang relatif tinggi dibanding kanal lain, sehingga retargeting yang memanfaatkan social proof (UGC, komentar, live chat) punya lift yang kuat. ICUC mencatat engagement rate iklan TikTok secara rata-rata bisa berada di rentang 5–16%—jauh di atas platform sosial lain.ICUC
Inti Strategi: Funnel Retargeting yang Praktis
Kita akan membangun funnel retargeting tiga lapis berdasarkan kedalaman niat (dilihat dari perilaku menonton & berinteraksi):
1) Viewer 25% → Cold-to-warm nudge
- Profil niat: Sekedar penasaran; belum cukup bukti.
- Kreatif & pesan:
- Benefit snapshot + proof cepat (angka, klaim terukur singkat).
- Durasi 10–20 detik, tempo cepat, teks on-screen tebal.
- CTA: “Lihat cara kerjanya dalam 10 detik.”
- Tujuan: Naikkan view 50% atau klik ke halaman produk.
Cara buat audiensnya: Engagement Audience → Video Ads → Video View at 25% → tentukan lookback 14–30 hari.TikTok For Business
2) Viewer 50% → Consideration push
- Profil niat: Sudah tertarik; butuh kejelasan nilai & bukti.
- Kreatif & pesan:
- Demo singkat (before–after, cara pakai).
- UGC review 1–2 potong, fokus problem → hasil.
- Tampilkan komentar asli (blur nama bila perlu).
- Penawaran: Bundle hemat, voucher terbatas 48 jam.
- CTA: “Claim voucher sekarang.”
- Tujuan: Dorong click-through & add to cart.
Buat audiens: Engagement Audience → Video View at 50% (atau “6-second focused views” untuk video sangat pendek) → lookback 14–30 hari.TikTok For Business+1
3) Viewer 100% (≈ ‘95%’ di playbook lain) → Hot close
- Profil niat: Hampir membeli; perlu pendorong terakhir.
- Kreatif & pesan:
- UGC testimonial yang meyakinkan + risk reversal (garansi/return).
- Social proof: rating, jumlah pembelian, potongan komentar “bintang 5”.
- Penawaran: Limited-time + bonus ongkir atau free gift.
- CTA: “Checkout sekarang—stok promo terbatas.”
- Tujuan: Checkout / Purchase.
Di TikTok, opsi resmi adalah 25/50/75/100% (bukan 95%). Praktik “95% viewers” yang umum di platform lain bisa diaproksimasi dengan “100% view” di TikTok untuk maksud yang sama (audien super-hangat).TikTok For Business+1
Retargeting “Engagers”: Like, Komentar, Save, Visit Profile, dan LIVE
Selain persentase penonton, Anda juga dapat membangun Engagement Audiences dari:
- Like/Comment/Share video,
- Kunjungan profil,
- Interaksi dengan Instant Page,
- Penonton LIVE (berdasarkan room_id).
Pilih lookback window (7/14/30/60/90/180 hari) sesuai keperluan, aktifkan Auto-Refresh agar daftar terus diperbarui, dan ingat syarat minimum 1.000 match untuk bisa dipakai pada ad group.TikTok For Business+1
Contoh aktivasi cepat:
- Engagers 14 hari → kreatif FAQ video (jawaban singkat atas keberatan paling umum).
- Profile visitors 7 hari → reminder offer + UGC unboxing.
- LIVE viewers 7 hari → iklan recap highlights + jadwal LIVE berikutnya.
Penawaran: Bundle + Limited-Time + UGC Review (Social Proof)
Retargeting bekerja terbaik bila dipasangkan dengan bukti sosial + urgensi.
- UGC review menurunkan rasa ragu.
- Bundle meningkatkan perceived value & AOV.
- Limited-time (48–72 jam) mendorong keputusan.
Contoh pola naskah 12–18 detik (Sales retarget):
“Ini review asli setelah 7 hari pakai. [cut testimoni]. Khusus 48 jam: Bundle Hemat + Gratis Ongkir. Klik dan checkout sekarang—stok promo terbatas!”
Tip: Selalu tampilkan badge (rating, jumlah pembelian), dan paku CTA visual di 2–3 detik terakhir.
Dorong Keputusan Real-Time: Live Shopping Ads
Untuk akun dengan TikTok Shop, gunakan LIVE Shopping Ads (sekarang melalui GMV Max) agar pengguna menemukan siaran Anda, menonton, dan belanja langsung saat LIVE. Praktikkan:
- Script LIVE 5 menit: hook → demo → social proof → offer → CTA.
- Paku pin product yang sedang dipromosikan.
- Insert kode voucher pada momen puncak penonton.
- Jadwalkan reminder (post/iklan) 2–3 jam sebelum LIVE.
Dokumen resmi TikTok menegaskan LIVE Shopping Ads ditujukan untuk membantu orang menonton LIVE & membeli produk Anda saat livestream berjalan, dan per Juli 2025 GMV Max menjadi default untuk kampanye TikTok Shop Ads.TikTok For Business+2TikTok For Business+2
Benchmark & Target: Manfaatkan Kekuatan Engagement TikTok
Karena engagement TikTok relatif tinggi dibanding platform lain, retargeting yang mengangkat komentar, review, dan cuplikan LIVE cenderung mengonversi lebih baik. ICUC menempatkan engagement rate iklan TikTok di kisaran 5–16%, menegaskan efektivitas social proof di platform ini. Fokuskan optimasi pada:
- View-through ke 50% (indikasi minat serius),
- CTR dari retarget (sehat jika >1%),
- CVR dari segmen viewer 100% & engagers 14 hari. ICUC
Catatan teknis: gunakan metrik Video Views at 25/50/75/100% yang tersedia di Ads Manager untuk membaca drop-off dan menilai kelayakan segmentasi retarget.help.dashthis.com
Studi Kasus DIFITECH (Disamarkan):
Retarget 50% Viewers + Bonus Ongkir → CVR Naik 27%
- Brand: Beauty lokal (serum wajah)
- Masalah: Banyak view, add-to-cart rendah.
- Langkah:
- Buat audience viewer 50% (30 hari) + exclude viewer 100% yang sudah checkout.
- Kreatif retarget: UGC review + bundle 2 serum + bonus ongkir 48 jam.
- Tambahan: FAQ video (jawaban singkat atas komentar ragu: “cocok untuk kulit sensitif?”).
- Hasil 21 hari:
- CTR retarget 1,3% (vs 0,8% baseline).
- CVR checkout +27%.
- CPR (cost per result) turun 18%.
Kunci sukses: angle menjawab keberatan, UGC nyata, serta urgensi waktu.
Playbook Retargeting: Pemetaan Segmen → Pesan → Kreatif → KPI
| Segmen | Audiens (Lookback) | Pesan & Penawaran | Bentuk Kreatif | KPI Utama |
| Viewer 25% | Video View 25% (14–30d) | “Ini gunanya & bedanya” | Demo cepat + overlay angka manfaat | 25% → 50% rate, CTR |
| Viewer 50% | Video View 50% (14–30d) | “UGC + bundle hemat 48 jam” | UGC potongan 2–3 klip + badge rating | CTR, Add to Cart |
| Viewer 100% | Video View 100% (7–14d) | “Terbukti, garansi, limited 48 jam” | Testimoni close-up + CTA kuat | CVR checkout |
| Engagers | Like/Comment/Save (7–30d) | “Jawaban atas kekhawatiranmu” | FAQ video dari komentar nyata | CTR, ATC |
| LIVE viewers | LIVE room viewers (7–14d) | “Replay highlight + voucher” | Rekap LIVE + pin produk | Checkout |
(Semua segmen: aktifkan Auto-Refresh & penuhi syarat min 1.000 match untuk bisa dipakai di ad group.) TikTok For Business+1
DIFITECH Expert Tip: Jadikan Komentar sebagai “Bahan Baku” Kreatif
Komentar berisi pertanyaan/keberatan adalah naskah gratis untuk retargeting.
- Kumpulkan 5–10 komentar paling sering.
- Rekam video FAQ berdurasi 12–20 detik (1 pertanyaan = 1 video).
- Sisipkan potongan jawaban pelanggan (screenshot/duet) sebagai proof.
- Dorong aksi dengan kode voucher di akhir.
Ini bekerja ekstra baik pada engagers 14 hari & viewer 50%, karena mereka tinggal butuh nudge terakhir menuju add-to-cart/checkout.
SOP Live Shopping Retargeting (7 Hari)
H-2 s/d H-1:
- Iklan pengumuman jadwal LIVE ke viewer 50% + engagers 14 hari.
- Kreatif: teaser produk, highlight benefit, voucher yang akan diumumkan saat LIVE.
Hari H – LIVE:
- Format 5 menit berulang: hook → demo → social proof (chat/testimoni) → offer → CTA & pin product.
- Jalankan LIVE Shopping Ads agar sesi ditemukan audiens yang relevan.TikTok For Business+1
H+1 s/d H+3:
- Retarget LIVE viewers & profile visitors 3 hari terakhir: recap highlight + voucher 24–48 jam.TikTok For Business
H+4 s/d H+7:
- Rotasi FAQ video (jawaban dari komentar LIVE) ke viewer 25%/50%.
- Uji bundle/limited-time baru untuk audiens yang belum checkout.
Checklist Teknis (Ringkas)
- Engagement Audience aktif (25/50/75/100% + Like/Comment/Share + LIVE viewers).TikTok For Business
- Auto-Refresh ON dan memenuhi ≥1.000 matched users.TikTok For Business
- Kreatif retarget khusus tiap segmen (benefit → demo → UGC/FAQ).
- Penawaran bundle/limited-time + bukti sosial kuat.
- Untuk TikTok Shop: LIVE Shopping Ads (GMV Max) + reminder pra-LIVE.TikTok For Business
- Target CTR retarget ≥1%, monitor View 50% rate dan CVR checkout.
- Dokumentasikan hasil per segmen untuk iterasi mingguan.
Template Naskah Retargeting (Siap Pakai)
Viewer 25% (15 detik)
“3 detik kenapa ini beda: [angka manfaat]. Ini buktinya [cut demo 5 detik]. Coba lihat detailnya—klik sekarang.”
Viewer 50% (15–20 detik)
“Banyak yang tanya hasilnya: [UGC 2 klip]. Khusus 48 jam Bundle Hemat + Gratis Ongkir. Claim di link, sebelum habis.”
Viewer 100% / Engagers (12–18 detik)
“Jawaban cepat: [FAQ]. Ini review asli [cut rating/comment]. Voucher 48 jam di tombol bawah. Yuk checkout sekarang.”
LIVE Viewers (10–15 detik)
“Ketinggalan LIVE semalam? Ini highlight & kode voucher yang kemarin ramai. Klik untuk checkout sekarang—stok promo terbatas.”
Kesimpulan
Retargeting TikTok yang efektif bukan sekadar “mengejar” semua orang, melainkan menyesuaikan pesan & penawaran menurut kedalaman minat: 25% (nudge), 50% (bukti & nilai), 100%/Engagers (tutup penjualan). Dorong keputusan dengan UGC & komentar nyata sebagai social proof, dan percepat transaksi lewat Live Shopping Ads yang terintegrasi dengan TikTok Shop.
Dengan funnel retargeting seperti di atas—ditopang audience rules resmi TikTok (25/50/75/100%, engagers, LIVE), lookback window yang tepat, dan penawaran berwaktu—Anda bisa mengubah penonton hangat jadi pembeli, tanpa memboroskan budget.
Ringkasnya ala DIFITECH: Segmentasi tajam → UGC & FAQ sebagai peluru → offer terbatas → LIVE untuk momen puncak → ukur & iterasi mingguan. Selamat memanen konversi.






